KPI UPDATES

PMB, Profil, Berita, Gus Rozin, Video, Akademik, KKK

HOT INFO

Gus Rozin, Hot Info, Talk Show

Ramdom News

Artikel, Video, Podcast, Kegiatan

VIDEO

Video

Mengabadikan Momen di Balik Layar: Pengalaman Membuat Video Behind the Scene di TVRI Jawa Tengah

            

Magang di TVRI Jawa Tengah memberikan pengalaman yang sangat berharga, terutama bagimahasiswa yang tertarik dengan dunia penyiaran dan produksi konten kreatif. Salah satukegiatan yang menjadi bagian dari program magang adalah pembuatan video behind the scene (BTS) dari berbagai program televisi yang diproduksi oleh TVRI Jawa Tengah. Proyek ini bertujuan untuk mempromosikan program atau episode tertentu yang akan segera tayang, dengan menyajikan sisi lain dari proses produksi yang jarang dilihat oleh audiens. 

Tugas ini menuntut mahasiswa untuk terlibat langsung di lokasi produksi program. Sebelum proses pengambilan gambar dimulai, mahasiswa harus terlebih dahulu memahami konsep dan alur acara yang sedang diproduksi. Hal ini bertujuan agar mereka dapat menentukan momen-momen menarik sebagai materi video BTS. Selama proses produksi acara berlangsung, mahasiswa bertugas untuk mendokumentasikan adegan-adegan menarik yang terjadi selama syuting.

Pengambilan gambar dilakukan secara langsung saat acara sedang berlangsung, menangkap momen-momen spontan yang terjadi di lokasi. Misalnya, interaksi antara MC dengan penonton, bintang tamu yang saling berbincang, atau bahkan percakapan antara kru di balik layar yang tidak tampak oleh penonton. Selain itu,video BTS biasanya juga dilengkapi dengan wawancara singkat bersama bintang tamu, MC, atau bahkan penonton yang hadir di lokasi syuting. Wawancara ini memberikan sentuhan personal yang membuat audiens merasa lebih dekat dengan program yang sedang dipromosikan. Setelah seluruh materi berhasil direkam, proses berikutnya adalah editing. Dalam tahap ini, mahasiswa menyusun video dengan menggabungkan berbagai potongan gambar yang diambil di lapangan. Editing dilakukan untuk memastikan bahwa video BTS tidak hanya menarik secara visual tetapi juga mampu menyampaikan informasi secara efektif. Selain itu, elemen tambahan seperti musik latar, teks deskriptif, dan transisi visual sering kali ditambahkan untuk meningkatkan daya tarik video.

Pembuatan video BTS tidak hanya melatih kemampuan teknis mahasiswa, seperti pengoperasian kamera dan penggunaan perangkat lunak editing, tetapi juga melibatkan kreativitas dalam menyusun narasi visual. Mahasiswa ditantang untuk membuat video yang tidakhanya informatif tetapi juga menarik perhatian penonton media sosial. 

Video BTS yang dihasilkan kemudian diunggah ke platform media sosial resmi TVRI Jawa Tengah, seperti Instagram, Facebook, YouTube, atau Tiktok. Keberadaan video ini terbuktiefektif dalam membantu mempromosikan tayangan atau episode baru kepada audiens digital. Dengan memberikan gambaran tentang apa yang terjadi di balik layar, video BTS mampu menarik rasa penasaran penonton dan meningkatkan minat mereka untuk menyaksikan program yang dipromosikan.Melalui pengalaman ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan keterampilan teknis tetapi juga pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya strategi promosi dalam dunia penyiaran. Pembuatan video BTS menunjukkan bagaimana kreativitas, ketelitian, dan kemampuan berkomunikasi dapat dikombinasikan untuk menciptakan konten yang menarik dan bermanfaat. Magang di TVRI Jawa Tengah benar-benar memberikan wawasan praktis yang tak ternilai, mempersiapkan mahasiswa untuk terjun ke industri media yang dinamis dan penuh tantangan (M.A.F).

Laksanakan KKK di Suara Merdeka, Mahasiswa KPI Dapatkan Pengalaman Luar Biasa dalam Konten Berita

Semarang_ ( Rabu, 18 Desember 2024) Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) Pati melaksanakan Kuliah Kerja Komunikasi (KKK) di kantor Suara Merdeka, salah satu media cetak dan online terkemuka di Jawa Tengah. Kegiatan  Kuliah Kerja Komunikasi ini dilaksanakan mulai 25 Oktober 2024 hingga 25 Januari 2025 dengan tujuan untuk memperdalam wawasan dan pengalaman mahasiswa baik di bidang jurnalistik, konten kreator  maupun media massa.

Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Komunikasi diterima baik oleh tim Redaksi Suara Merdeka, dengan diberikan kesempatan untuk membuat konten berita terpopuler di media sosial SuaraMerdeka.com, menggunakan ruang redaksi, mengetahui proses penulisan dan penyuntingan berita, serta memahami strategi distribusi berita di berbagai platform media khususnya di media sosial.

Redaktur Pelaksana, Andika Primasiwi menyampaikan apresiasinya atas kegiatan Kuliah kerja Komunikasi dan Kunjungan dari kampus khususnya prodi KPI IPMAFA. “Kami senang bisa berbagi pengalaman dengan generasi muda yang memiliki semangat untuk belajar. Harapannya, mereka dapat memahami kompleksitas industri media sekaligus mempersiapkan diri untuk berkontribusi di bidangnya,” ujarnya. 

Sedangkan Akbari Yusuf Choirudin bagian Desainer Grafis dan Media Sosial Suara Merdeka mengatakan bahwa kami yang bertugas mendampingi sekaligus membimbing mahasiswa khususnya dari KPI IPMAFA untuk mengembangkan konten berita di media sosial suara Merdeka, konten yang dibuat bermacam-macam ada yang berita terpopuler, berita seputar Jawa Tengah, berita wisata, berita kuliner maupun berita lainnya.

Ucapan terimakasih disampaikan Siti Asiyah selaku Ketua Program Studi KPI IPMAFA bahwa selain diterimanya kunjungan dan mahasiswa melakukan kuliah kerja komunikasi (magang) selama tiga bulan, mahasiswa banyak dibekali ilmu dan pengalaman yang luar biasa. Harapanya kerjasama ini tidak hanya berhenti pada kegiatan KKK melainkan pada kegiatan-kegiatan lanjutan lainnya yang bermanfaat. Terimakasih melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kompetensi praktis yang relevan, serta menjadi agen perubahan yang mampu membawa nilai-nilai positif dalam dunia Komunikasi dan Penyiaran Islam.



Tingkatkan Kemampuan Menulis dan Ide Kreatif Konten, Mahasiswa KPI Briefing bersama Tim Radar Jogja

 


Yogyakarta_(Kamis, 05 Desember 2024)  Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah Institut Pesantren Mathali'ul Falah (IPMAFA) terus menunjukkan keseriusan dalam mendalami dunia komunikasi melalui program Kuliah Kerja Komunikasi (KKK) salah satunya di Radar Jogja. Program ini dirancang untuk mengasah kemampuan mahasiswa di bidang jurnalistik dan media.

Salah satu kegiatan dalam program KKK adalah briefing terkait penguatan ide konten artikel serta tata penulisan konten. Kegiatan ini berlangsung di ruang rapat Radar Jogja dengan bimbingan langsung dari Meitika Candra Lantiva, seorang editorial profesional Radar Jogja.

Dalam sesi briefing, mahasiswa diberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya menemukan dan mengembangkan ide - ide kreatif yang relevan dengan pembaca. Meitika menjelaskan bagaimana isu - isu lokal dapat dikemas menjadi artikel menarik dan bernilai informatif. Selain itu, mahasiswa juga diajarkan teknik pengumpulan data, cara mewawancarai narasumber, serta penggunaan gaya bahasa jurnalistik yang sesuai.

Sebagai salah satu editor Radar Jogja, Meitika menekankan pentingnya memahami audiens. Ia mengatakan bahwa mendapatkan ide untuk artikel bisa didapat dari mana pun, bisa dari postingan-postingan viral di media sosial, dari tempat sekitar, atau bahkan dari story teman.

"Untuk ide konten tidak usah bingung, kita bisa dapat ide dari grup facebook, postingan viral, bisa juga dari story teman kita," katanya.

Ia juga membeberkan bahwa selain ide, cara untuk menyampaikan pesan agar mudah dipahami juga tidak kalah penting.

"Dalam dunia jurnalistik, konten bukan hanya soal ide, tetapi juga soal bagaimana menyampaikan pesan secara jelas dan mudah dipahami oleh pembaca," imbuhnya.

Selain penguatan ide, mahasiswa juga dilatih tata penulisan konten yang meliputi struktur artikel, penggunaan kalimat yang efektif, dan teknik penyuntingan. Dalam praktiknya, setiap peserta diminta untuk membuat artikel secara mandiri, yang kemudian dievaluasi oleh editor Radar Jogja.

"Program ini sangat membantu kami untuk memahami proses penulisan konten yang tidak hanya menarik, tetapi juga informatif dan berbobot. Kami belajar bagaimana ide sederhana bisa menjadi konten berkualitas tinggi jika dikembangkan dengan strategi yang tepat," ungkap Shofiyullah, salah satu peserta KKK dari IPMAFA Pati. (A.R)

 

Perdalam Ilmu dan Pengalaman Jurnalistik, Mahasiswa KPI IPMAFA Laksanakan KKK di Radar Jogja

 


        Yogyakarta_ Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) Pati melaksanakan program Kuliah Kerja Komunikasi (KKK) di Radar Jogja, salah satu media cetak dan online terkemuka di Yogyakarta. Kegiatan ini berlangsung 3 bulan pada 25 Oktober 2024 s.d 25 Januari 2025.

         Kegiatan Kuliah Kerja komunikasi bertujuan untuk memperluas wawasan praktis mahasiswa dalam bidang jurnalistik dan media massa. Program magang ini merupakan bagian dari kurikulum jurusan KPI yang bertujuan memberikan pengalaman praktis di dunia kerja, khususnya di bidang media dan komunikasi. Selama magang, mahasiswa  diharapkan dapat mendalami bagaimana proses kerja jurnalistik di sebuah media profesional, termasuk peliputan berita, penulisan artikel, editing, hingga publikasi.   

        Sebagai mahasiswa jurusan KPI, ilmu yang dipelajari selama kuliah seperti komunikasi dakwah, jurnalistik, dan manajemen media diharapkan dapat diterapkan secara langsung selama magang. Radar Jogja memberikan kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan menulis berita yang sesuai kode etik jurnalistik.

"Saya sangat antusias dengan kesempatan magang ini. Ini merupakan pengalaman pertama saya bekerja langsung di media seperti Radar Jogja. Saya berharap bisa belajar banyak, terutama dalam mengembangkan kemampuan jurnalistik saya," ujar Erni Ayu Utami mahasiswi KPI.

         Kampus IPMAFA Pati mendukung penuh program ini sebagai langkah strategis dalam membekali mahasiswa dengan pengalaman praktis yang relevan dengan kebutuhan industri. Diharapkan, hasil dari magang ini tidak hanya memperkuat keterampilan mahasiswa di dunia jurnalistik tetapi juga menjadi sarana dakwah kreatif melalui media massa. (A.R)

Open Recruitment Dosen Tetap KPI IPMAFA

 




Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) Fakultas Dakwah dan Pengembangan Masyarakat membuka kesempatan bagi para akademisi untuk bergabung sebagai Dosen Tetap Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI).

Adapun persyaratan untuk posisi ini meliputi:

  1. Memiliki gelar minimal Magister (S2) Komunikasi dan Penyiaran Islam/Multimedia/Periklanan/Seni Media Rekam/Kajian Budaya dan Media
  2. IPK minimal 3,00 (skala 4)
  3. Tidak berstatus sebagai Guru/ PNS/ Karyawan Tetap pada instansi lain.
  4. Belum mempunyai NIDN atau NUPTK
  5. Bisa baca dan tulis Al Quran
  6. Mampu berbahasa Inggris
  7. Beragama Islam Ahlussunah Waljamaah Annahdiyah
  8. Tidak memiliki masalah hukum
  9. Setia dan taan pada Pancasila dan UUD 1945
  10. Bersedia menandatangani kontrak jika diterima.

Berkas/dokumen yang disertakan meliputi:

1.   Surat lamaran

2.   CV (Curriculum Vitae)

3.   Fotocopy/Scan ijazah dan transkip nilai

4.   Fotocopy/Scan KTP/SIM/Parspor atau identitas lain

5.   Pas foto warna terbaru (3×4)

6.   Portofolio Prestasi dan lampiran lainnya (jika ada)

7.   Sertifikat Toefl atau sejenisnya

Lamaran dikirimkan kepada:

1.   Berkas Hardcopy dapat dikirkan Rektor IPMAFA dengan alamat : Kampus IPMAFA, Jl. Pati-Tayu Km 21 Purworejo Margoyoso Pati 59153. atau

2.   Semua berkas di atas dapat dikirim dalam bentuk softcopy (semua dokumen discan) dan dikirimkan ke email kpi@ipmafa.ac.id

  • Lamaran diterima paling lambat tanggal 31 Desember 2024.

CP: 0822 2797 9256 (Asiyah) 0851 5519 1198 (Fajar)

 

Muhammad Anang Riva'i Raih Predikat Wisudawan Terbaik dalam Wisuda XIII IPMAFA

 


KPI IPMAFA_ Pati, (Sabtu, 26 Oktober 2024) – Acara wisuda tahunan Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) Pati berlangsung secara Khidmah. Acara wisuda dilaksanakan di Aula 1 dan 2 Kampus IPMAFA dengan dihadiri oleh para dosen, wisudawan beserta keluarga, serta tamu undangan . Pada kesempatan ini, IPMAFA menganugerahkan penghargaan Wisudawan Terbaik kepada mahasiswa yang tidak hanya berprestasi di bidang akademik, termasuk Muhammad Anang Riva’i, S.Sos yang mendapat predikat terbaik Program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Muhammad Anang Riva’I atau sering disapa dengan Anan,  Ia berhasil lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (3.61) yang menjadi bukti dedikasi dan kerja keras selama menempuh pendidikan di IPMAFA. Selain prestasi akademik, ia juga aktif dalam kegiatan organisasi kampus HMPS dan DEMA, serta turut berperan dalam program pengabdian masyarakat IPMAFA di beberapa lembaga binaan.

Pencapaian ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa lain untuk terus berusaha mengembangkan kemampuan akademik dan non-akademik mereka. Perjalanan yang telah ditempuh oleh Anang menjadi bukti bahwa usaha keras akan membuahkan hasil yang memuaskan.

 

Perkuat Kreativitas dan Kebersamaan, HMPS KPI Gelar Acara Movie Camp

        Kudus, (Sabtu, 05 Oktober 2024) – Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (HMPS KPI) IPMAFA sukses menggelar acara Movie Camp yang berlangsung selama dua hari, 05 hingga 06 Oktober 2024 di Pijar Park Kudus. Acara ini dihadiri oleh para mahasiswa, alumni KPI serta dosen dari Prodi KPI IPMAFA. Kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kreativitas, mempererat tali persaudaraan, serta memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan melalui media film.

        Dalam acara ini, peserta diberikan materi tentang personal Branding dengan mendatangkan 2 narasumber yakni Naufal Zain sebagai penulis dan A. Nor Kholis sebagai praktisi media. Selanjutnya peserta diberi kesempatan untuk menonton beberapa film inspiratif yang berhasil meraih Juara di Kancah Internasional dengan judul “Rumongso” dan Legowo”, pasca adanya nonton bareng diikuti dengan diskusi terbuka bersama praktisi di bidang film dan media.

      Wakil Ketua HMPS KPI Rahma Aulia Firda dalam sambutannya menyampaikan bahwa Movie Camp ini bukan hanya sekadar acara menonton film bersama, tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai masa keakraban oleh mahasiswa prodi Komunikasi dan penyiaran Islam IPMAFA.

        Acara dilanjutkan dengan sharing-sharing mahasiswa Bersama alumni sambil menikmati hangatnya api unggun di malam hari sampai waktu istirahat tiba. Sebelum acara selesai acara dilanjutkan dengan senam pagi dan outbound. Melalui kegiatan Movie Camp ini, HMPS KPI berharap agar para mahasiswa dapat terus mengembangkan minat dan bakat mereka di bidang komunikasi serta lebih aktif dalam berkarya di dunia penyiaran dan perfilman.

KPI IPMAFA Kembali Ukir Prestasi, Raih Juara 2 dalam Lomba Philosofest Internasional 2024

 

Kudus, (Sabtu, 28 September 2024)_Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Institut Pesantren Mathali’ul Falah ( KPI IPMAFA) kembali mengukir prestasi gemilang di kancah internasional. Dalam ajang Lomba Philosofest Internasional 2024, tim mahasiswa KPI berhasil meraih juara 2 dengan karya film pendek berjudul "Legowo".

Kompetisi ini diikuti oleh berbagai kampus baik di dalam maupu di luar negeri. Film "Legowo" yang diproduksi oleh mahasiswa KPI IPMAFA berhasil memukau juri internasional dengan narasi yang kuat, penggarapan visual yang apik, serta pesan moral yang menyentuh hati. Film ini bercerita tentang kehidupan santri yang menghafal Al-Qur’an, santri putri ini sudah lama ditinggalkan oleh Ayahnya dan sembari menunggu wisuda rasa rindu dan harus Ikhlas (legowo) dengan kepergian sang Ayah.

Tim produksi yang terdiri dari lima mahasiswa KPI angkatan 2022 ini berperan dalam seluruh aspek pembuatan film, mulai dari penulisan skrip, pengambilan gambar, pemeran, hingga editing. Mereka memanfaatkan teknologi dan fasilitas laboratorium dakwah dalam pembuatan film.

Ketua Program Studi KPI menyampaikan apresiasi tinggi atas prestasi ini. Mahasiswa KPI IPMAFA telah membuktikan bahwa mereka mampu bersaing di tingkat internasional, tidak hanya di bidang akademik tetapi juga dalam karya kreatif, terbukti dalam 1 bulan ini KPI IPMAFA mendapatkan 2 prestasi yang membanggakan di kancah International. Ini menjadi bukti bahwa pesantren bisa melahirkan insan-insan kreatif yang dapat membawa pesan kebaikan ke seluruh dunia.

Dengan raihan ini, KPI IPMAFA diharapkan semakin mantap dalam perannya sebagai institusi pendidikan yang membentuk generasi muda berprestasi yang siap bersaing di level nasional dan internasional, serta mampu mengangkat narasi-narasi positif dari Indonesia Go International.

 

Perluas Wawasan Jurnalistik dan Media, KPI IPMAFA Adakan Kunjungan Studi ke Suara Merdeka Jawa Tengah

 

Semarang, (Selasa, 24 September 2024)_ Sebagai bagian dari upaya memperluas wawasan mahasiswa mengenai dunia jurnalistik dan media massa, mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Institut Pesantren Mathali’ul Falah (KPI IPMAFA) melakukan kunjungan studi ke kantor redaksi Suara Merdeka, salah satu media cetak terbesar di Jawa Tengah. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan menunjukkan realitas proses kerja di dunia jurnalistik, khususnya media cetak yang kini menghadapi tantangan besar di era digital.

Rombongan kunjungan studi terdiri dari 42 mahasiswa KPI, Ketua dan Sekretaris program studi beserta dosen KPI dan disambut oleh tim redaksi Suara Merdeka di kantor pusat mereka di Semarang. Dalam sambutannya, “lebih dari 70 tahun, Suara Merdeka menemani Masyarakat Jawa Tengah, seiring perkembangan teknologi dan informasi yang sangat pesat, Suara Merdeka terus bertumbuh dan berkembang baik dari sisi tampilan, kualitas berita hingga kemudahan dalam mengakses berita”. Ujar Irwan

Sementara, Pimpinan Umum Suara Merdeka Bapak Agus Fathuddin Yusuf menyampaikan banyak hal terkait jurnalistik, sebagai wartawan perlu memiliki wawasan dan jaringan yang luas. Seperti Halnya Kiai Sahal Mahfudz yang banyak memiliki karya tulis dan kitab-kita jangan sampai berhenti disini, sebagai mahasiswa sekaligus santri Kiai Sahal harus meneruskan perjuangan beliau. Hal ini sekaligus menjadi motivasi sekaligus bagi mahasiswa IPMAFA secara umum dan khususnya mahasiswa prodi KPI. Jelas Agus

Sedangkan Ketua Program Studi KPI, Siti Asiyah mengungkapkan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari program mahasiswa KPI IPMAFA untuk mengaitkan teori yang dipelajari di kampus dengan praktik nyata di lapangan. "Harapannya, mahasiswa dapat memahami lebih baik proses jurnalistik, mulai dari peliputan hingga penyajian berita, serta tantangan yang dihadapi media massa di era disrupsi digital ini." Selain itu, setelah kegiatan kunjungan ini adanya tindak lanjut baik kerjasama, kolaborasi maupun adanya pendampingan santri menulis.

Kunjungan studi ini merupakan bagian dari upaya KPI IPMAFA untuk menjalin kemitraan dengan berbagai media, guna memperkaya pengalaman mahasiswa di bidang komunikasi dan penyiaran. Melalui kegiatan semacam ini, diharapkan mahasiswa KPI IPMAFA tidak hanya memahami teori jurnalistik, tetapi juga dapat berperan aktif dalam membangun media yang profesional, kredibel, dan beretika khususnya dalam dunia komunikasi dan penyiaran.

 



Perdalam Dunia Penyiaran, KPI IPMAFA Lakukan Kunjungan ke TVRI Jawa Tengah

            Semarang, (Selasa, 24 September 2024)_ Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI IPMAFA) menggelar kunjungan studi ke stasiun televisi nasional TVRI Jawa Tengah. Kegiatan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mahasiswa mengenai dunia penyiaran, khususnya dalam produksi program televisi, manajemen siaran, serta penerapan teknologi di industri media. Sebanyak 42 mahasiswa, didampingi dosen pengampu disambut langsung oleh tim humas TVRI. Dalam sambutannya, pihak TVRI menjelaskan sejarah panjang stasiun televisi yang telah menjadi bagian dari perjalanan industri penyiaran di Indonesia.

        Selama kunjungan, mahasiswa diberikan kesempatan untuk melakukan tur studio, melihat langsung proses produksi program televisi dari belakang layar, mengamati teknologi yang digunakan dalam pengelolaan siaran, mengunjungi studio program siaran, serta menyaksikan dan praktek siaran di program acara berita televisi.  

        Kegiatan kunjungan studi ini diharapkan bisa menumbuhkan semangat mahasiswa dalam memahami tantangan di dunia penyiaran sekaligus mendorong kreativitas mereka dalam menciptakan konten yang berkualitas dan beretika. Selain itu, harapnnya mahasiswa KPI IPMAFA semakin siap menghadapi tantangan dunia kerja dan berperan aktif dalam mengembangkan penyiaran yang berfungsi sebagai media edukatif, informatif, intertain, kontrol sosial dan berlandaskan nilai-nilai Islam.




 

KPI IPMAFA Lakukan Kunjungan Studi ke KPID Jawa Tengah

Semarang, (Selasa, 24 September 2024)_ Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) Pati melakukan kunjungan studi ke Kantor Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah di Semarang. Rombongan mahasiswa didampingi oleh dosen diterima dan disambut hangat oleh Bapak Achmad Junaidi Wakil Ketua KPID beserta Komisioner Bidang PKSP Bapak Anas Syahirul Alim.

Ketua Program Studi KPI IPMAFA, Siti Asiyah menyampaikan kegiatan kunjungan studi yang berlangsung  selain silaturahmi juga memiliki tujuan untuk memberikan gambaran secara real dari materi yang didapatkan di perkuliahan, meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan pengalaman, memperluas wawasan mahasiswa terkait regulasi penyiaran dan peran KPID dalam mengawasi konten siaran di wilayah Jawa Tengah.


Dalam sambutannya Wakil Ketua KPID Achmad Junaidi mengungkapkan “KPID memberikan regulasi kepada media berbasis frekuensi di wilayah Jawa Tengah,  Revisi Rancangan undang-undang penyiaran yang masih terus diperbaharui dan digodog, apabila ditemukan tayangan yang melanggar, teman-teman di prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) jangan ragu untuk melaporkan kepada kami jika menemukan tayangan-tayangan yang tidak sesuai. Terdapat nomor aduan dan media sosial KPID yang siap menerima laporan."


“KPID memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan konten siaran yang disampaikan oleh lembaga penyiaran di wilayah Jawa Tengah sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan, etika, serta peraturan yang berlaku. Lebih dari 380 media berbasis frekuensi di Jawa Tengah yang kami awasi, Kami juga terus mendorong terciptanya siaran yang edukatif, inspiratif, dan beretika bagi masyarakat,” Jelas Anas Syahirul Alim.

Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan penjelasan mengenai Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran serta Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS). Materi tersebut memberikan gambaran tentang regulasi yang harus dipatuhi. Kegiatan ini juga diramaikan dengan sesi tanya jawab interaktif antara mahasiswa dengan para komisioner KPID. Mahasiswa terlihat antusias bertanya mengenai isu-isu aktual terkait media penyiaran, termasuk tantangan dalam mengawasi siaran digital dan platform digital yang semakin popular, serta sampai mana  terkait RUU Penyiaran. Setelah selesai sharing terkait regulasi penyiaran, RUU dan isu media digital mahasiswa diajak untuk melihat diruang kontrol, ruang pengawasan media frekuensi baik media televisi maupun media radio. 




Dalam Rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Mahasiswa Gelar acara KPI IPMAFA Bershalawat

Pati_ (Minggu, 19 September 2024) Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) mengadakan acara KPI IPMAFA Bershalawat. Acara yang berlangsung khidmat dan meriah ini diselenggarakan di lapangan Desa Bendar Kecamatan Juwana Kabupaten Pati, dihadiri oleh mahasiswa, dosen, Kepala Desa, Camat serta masyarakat sekitar yang antusias mengikuti rangkaian kegiatan shalawat bersama.

Kegiatan KPI IPMAFA Bershalawat menghadirkan grup hadrah Rijalul Ansor Tlogoharum beserta Habib Sayyid Syauqi Bilfaqih dengan membawakan syair-syair dan lantunan shalawat kepada Baginda Nabi Muhammad SAW. Pentingnya acara KPI IPMAFA Bershalawat mampu mempererat ukhuwah dan meningkatkan kecintaan kepada Rasulullah SAW. "KPI IPMAFA Bershalawat ini bukan hanya sebagai bentuk peringatan Maulid Nabi, melainkan menjadi sarana bagi kita semua untuk memperkuat spiritualitas dan kebersamaan, mengingatkan pada nilai-nilai kemuliaan akhlak Rasulullah Muhammad SAW baik sebagai akademii maupun sebagai pribadi muslim.


Selain itu, kegiatan KPI IPMAFA Bershalawat juga dimeriahkan dengan tausiyah yang disampaikan oleh salah satu ulama terkemuka sekaligus dosen IPMAFA Pati KH. Umar Farouq, S.I. Kom., M.Pd. Dalam ceramahnya, beliau menyampaikan pentingnya meneladani kehidupan Nabi Muhammad SAW dalam berbagai aspek, termasuk dalam berdakwah, berkomunikasi, dan menjaga harmoni sosial, yang relevan dengan disiplin ilmu yang dipelajari oleh mahasiswa KPI.

Tidak hanya sebatas acara spiritual, KPI IPMAFA Bershalawat juga diisi dengan doa bersama semoga mendapat keberkahan dan kelancaran studi mahasiswa IPMAFA serta serta keberkahan bagi masyarakat secara umum di Desa Bendar Kecamatan Juwana dan selanjutnya acara ditutup dengan pembacaan maulid.

Dengan adanya kegiatan KPI IPMAFA Bershalawat, diharapkan mahasiswa tidak hanya cerdas secara akademis, melainkan kekuatan spiritual yang menjadi landasan dalam berperilaku dan bermasyarakat, semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW, serta memupuk semangat dalam menebarkan nilai-nilai kebaikan dan perdamaian kepada sesama.salam komunikasi.

 

DON'T MISS

Podcast, Video, HMPS
KPI IPMAFA © all rights reserved
Designed by KPI Studio